Apa Bedanya TESOL dan TEFL?

– Keduanya adalah ujian sertifikasi yang ditujukkan untuk guru Bahasa Inggris di seluruh dunia. Karena keduanya hampir mirip, dan penggunaannya pun kadang disamakan, banyak orang yang bingung. Sebenarnya dua sertifikasi ini maksud dan tujuannya berbeda. Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat penjelasan di bawah ini:

Fungsi

Sebenarnya jika dilihat dari singkatannya saja, arti keduanya berbeda. TESOL merupakan singkatan dari Teaching English to Speakers of Other Languages, dan TEFL merupakan singkatan dari Teaching English as a Foreign Language. Arti dalam Bahasa Indonesianya sendiri adalah, TESOL berarti mengajar Bahasa Inggris untuk penutur Bahasa lain,dan TEFl artinya mengajar Bahasa Inggris sebagai Bahasa asing.

TEFL dipergunakan untuk mengajar Bahasa Inggris di negara yang Bahasa utamanya bukan Bahasa Inggis. Contohnya adalah guru dari Amerika yang akan mengajar Bahasa Inggris di Indonesia. Sedangkan TESOL cakupannya lebih umum, meliputi mengajar Bahasa Inggris di negara yang Bahasa utamanya bukan Bahasa Inggis (seperti TEFL) dan mengajar Bahasa Inggris di negara berbahasa Inggris, karena yang menjadi acuan adalah pesertanya yang tidak bisa Bahasa Inggris.

Contohnya seorang guru yang mengajar Bahasa Inggris di Amerika kepada murid-muridnya yang berasal dari berbagai penjuru dunia. Guru TEFL bisa belajar dari negara mana saja di dunia, sementara guru TESOL harus berasal dari negara berbahasa Inggris. Walaupun berbeda maksud, keduanya bisa digunakan sebagai syarat untuk menjadi pengajar Bahasa Inggris.

Biaya

Program yang diadakan secara online biasanya lebih murah, tergantung pada penyelenggaranya. Mereka juga menyediakan spesialisasi yang lebih beragam, seperti mengajar Bahasa Inggris kepada anak-anak dan orang dewasa. Untuk program offline atau tatap muka, keuntungannya adalah ada kelas praktik mengajar.

Kelas ini cukup penting karena mengajarkan secara langsung teknik mengajar dan membuat rencana belajar. Selain itu feedback yang diberikan oleh “murid-murid” yang diajar juga bisa bermanfaat.

Materi yang Diajarkan

TEFL lebih mengutamakan pengajaran yang bersifat akademik. Sementara TESOL membantu murid-murid untuk berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari mereka di negara yang berbahasa Inggris. Sehingga program yang diberikan biasanya berbeda.

Program sertifikasi yang menawarkan TEFL dan TESOL biasanya akan lebih mahal tetapi dapat memberikan lebih banyak pengetahuan dalam kemampuan mengajar.

Pelaksanaan

TEFL dan TESOL biasanya memakan waktu empat hingga enam minggu untuk dapat menyelesaikan keseluruhan program sertifikasi. Walaupun begitu, ada banyak program online yang dapat diselesaikan hanya dalam satu atau dua minggu jika kalian mampu menyelesaikan semua tugas dan materi dengan cepat.

Untuk keperluan syarat mengajar biasanya dibutuhkan untuk menyelesaikan minimal 100 jam pelatihan. Kalian bisa bebas memilih jenis pelatihan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kalian masing-masing.

baca juga

Masa Berlaku Sertifikat

Masa berlaku untuk sertfikat TESOL dan TEFL adalah sama, yaitu seumur hidup. Tapi kalian bisa mengal beberapa jam pelatihan tambahan untuk memperbaiki sertifikasi kalian.

Jika kalian sudah memutuskan akan memilih karir sebagai guru Bahasa Inggris, langkah selanjutnya adalah mengal sertifikasi. Jika masih bingung apakah harus memilih TEFL atau TESOL atau keduanya, kalian sebaiknya memastikan persyaratan di tempat dan negara yang akan kalian lamar.

Karena tergantung negaranya, ada yang mensyaratkan salah satu dari kedua sertfifikat ini dan ada juga yang hanya menerima salah satunya. Kalian bisa melakukan riset tentang kebutuhan kualifikasi dan visa yang dibutuhkan di website kedutaan negara tersebut atau melihat secara langsung persyaratan kerja yang dibutuhkan oleh pencari kerja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *