Blog

bisnisumkmonline.com/ , Cara Menggunakan Have, Has dan Had Have, Has dan Had adalah tiga kosa kata bahasa Inggris yang memiliki arti dan penggunaan yang mirip sehingga seringkali tertukar. Jika anda tidak ingin tertukar lagi dalam menggunakan kosa kata ini, maka anda harus membaca artikel ini hingga akhir.

Tahukah kamu antara have been, has been, dan had been mana yang benar ? Tentu semuanya benar, asal kamu tahu cara penggunaannya dengan tepat. Yuk, simak penjelasan lengkapnya tentang penggunaan have been, has been, dan had been yang benar di artikel kali ini.

Kalian pasti sudah sering mendengar dan menggunakan have, has, atau had saat berbicara dalam bahasa Inggris. Sebenanya apa itu have, has, dan had ? Dan apakah kita sudah tahu Cara Menggunakan Have, has, dan had?

Have, has, dan had adalah bagian dari perfect tense. Kata-kata ini mempunya dua fungsi, yaitu sebagai kata kerja utama dan auxiliary verb. Sebagai kata kerja utama, have/has/had memiliki arti punya, memiliki, mempunyai, dan lain-lain.

Contoh:

I have cats. / Aku punya kucing.

She has red bandana. / Dia punya bando merah.

He had the items before. / Dia dulu punya benda itu.

Sedangkan, have/has/had sebagai auxiliary verb berfungsi seperti is, are, do, does, etc. Artinya, mereka membutuhkan kata kerja utama supaya kalimatnya lengkat.

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Nah, perfect tense dibagi menjadi dua lagi, yang pertama adalah present perfect tense yaitu have dan has yang menandakan aksi yang sudah terjadi di masa lampau tapi tanpa penanda waktu yang jelas atau masih berlangsung sampai sekarang.

Yang kedua adalah past perfect tense, yaitu had, yang menandakan aksi yang sudah selesai terjadi sebelum aksi lain terjadi. Hmm, masih bingung ya? Gampang kok sebenarnya!

Berikut cara penggunaan have/has/had biar kebingunganmu sedikit berkurang.

Rumus Dasar have/has/had

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Have, has, dan had selalu diikuti oleh past participle dari kata kerja utama.

Have/has/had + Verb₃

Have kamu pakai kalau subyek dari kalimatnya adalah I, you, they, dan we.

Has digunakan kalau subyek dari kalimatnya adalah she, he, dan it.

Contoh:

I have done my homework. / Aku telah mengerjakan pekerjaan rumahku.

She has walked that road before. / Dia sudah pernah melewati jalan itu.

Had adalah versi lampau have/has, sehingga subyeknya bisa I, you, they, we, she, he, dan it.

Contoh:

I walked back home and saw that he had thrown out my clothes.

Aku kembali ke rumah dan melihat dia sudah membuang baju-bajuku

Cara menggunakan have/has/had

Ingat, have dan has kamu gunakan kalau mebisnisumkmonline.com/carakan aksi yang sudah terjadi tanpa penanda waktu yang jelas atau aksi terjadi di masa lampau tapi masih belangsung sampai sekarang.

Contoh:

I have learned about it years ago. ✓

Aku sudah mempelajari hal itu bertahun-tahun lalu.

I have learned about it last night. ✗

Aku sudah mempelajari hal itu semalam.

last night adalah penanda waktu yang jelas, sehingga penggunaan present perfect tense tidak tepat di sini. Terus, pakai apa dong? Kalau ada penanda waktu yang jelas, tense yang dipakai adalah past tense.

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Sedangkan, had kamu gunakan kalau mebisnisumkmonline.com/carakan aksi yang sudah selesai terjadi mendahului aksi lainnya.

Contoh:

We realized that he had eaten half the cake. ✓

Kami baru sadar kalau dia sudah memakan setengah kuenya.

Nah, kalimat di atas artinya si ‘dia’ sudah makan setengah kue-nya dulu baru ‘kita’ sadar.

He had consumed the poison. ✗

Dia sudah mengkonsumsi racunnya.

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Kalau contoh yang di atas, salah ya ! Karena tidak ada aksi lain yang mengikuti. Kembali lagi ke contoh sebelumnya, kalau aksinya hanya diselesaikan, tense yang dipakai adalah past tense.

Singkat, kan? Itu dia beberapa hal penting yang kamu perlu ingat saat menggunakan have/has/had . Dengan memahami penggunaan perfect tense, kemampuan bahasa Inggris kamu akan lebih keren lagi. Jangan lupa dipraktikkan saat menulis maupun berbicara biar kamu tidak lupa, ya

I have nothing, nothing, nothing

If I don’t have you

Dua bait lirik diatas adalah bait dari lagu mendiang Whitney Houston yang menggunakan kata have. Dalam lirik lagu tersebut, Whitney menggunakan kata have sebagai kata kerja asli atau main verb.

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Selain menjadi main verb, have, has dan had bisa juga menjadi auxiliary verb (kata kerja bantu) atau yang selama ini kita kenal dengan to be. Contoh lirik lagu yang menggunakan have, has atau had sebagai auxiliary verb adalah lagu Lathi dari Weird Genius.

Everything has changed

It all happened for a reason

Down from the first stage

It isn’t something we fought for

Lalu apakah arti dan fungsi penggunaan have, has dan had sebenarnya. Berikut ini kita akan membahas arti have, has, dan had terlebih dahulu.

Have, Has dan Had sebagai main verb

Jika kalian amati pada lirik lagu dari Whitney Houston diatas, kata have dalam lirik tersebut  berperan sebagai main verb yang berarti mempunyai. Sehingga kurang lebih potongan lirik lagu itu memiliki arti:

Aku tidak mempunyai apa apa

Jika aku tidak mempunyai kamu

Selain mempunyai atau memiliki, have, has dan had memiliki arti sebagai berikut:

1. Makan atau minum: Let’s have lunch
2. Melakukan (do): He’ll have a short farewell party
3. Mengizinkan (allow):  My older sister is having a boyfriend to meet you tonight, mom
4. Menderita (suffer) : I have a headache
5. Menerima (receive/accept): Please, let we have a leave next month
6. Mengalami (experience): We have enjoyed our lives here in Indonesia
7. Melahirkan (giving birth): My sister will have a baby girl tonight
8. Meminta tolong: I will have someone to cut the tree

Ketika menjadi main web, kata have dan has biasanya digunakan untuk simple present atau present future.  Simple present tense adalah tenses yang menggambarkan kejadian saat ini atau kejadian yang terjadi atau dilakukan berulang ulang. Sedangkan present future tense adalah tenses yang digunakan untuk menggambarkan kegiatan di masa depan yang selesai di masa depan juga.

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Perbedaannya adalah have digunakan untuk subyek I, you, we, they dan subyek berbentuk jamk (plural) lainnya sementara has digunakan untuk subyek She, He, It dan subyek berbentuk tunggal (singular) lain.

Sedangkan had sebagai main verb merupakan bentuk past dari have. Sehingga had digunakan dalam past tense dan past perfect tense. Past tense adalah tense yang menggambarkan kejadian di masa lalu sedangkan past perfect tense adalah tense yang menggambarkan sebuah kejadian yang sudah selesai ketika sebuah kejadian lain sedang berlangsung di masa lalu.

Berbeda dengan he dan has, had dapat digunakan untuk subyek tunggal (singular) atau jamak (plural).

Contoh penggunaan have, has dan had sebagai main verb

Have dan has

Simple present tense

Subject + V1

1. I have a dream : aku bermimpi
2. She has a nice shoe Dia memiliki sebuah sepatu yang bagus.
3. He has a leave today: Dia cuti hari ini.
4. My mother has another man in her heart: Ibuku memiliki laki laki lain di hatinya.
5. The teacher of my friend has cancer in her womb: Guru temanku menderita kanker rahim.

Present future tense

Subject+ Will/Shall+ V (bare form)

1. He’ll be having two days of leave after his marriage: Dia akan mendapat cuti dua hari setelah menikah.
2. It will be having the best live-action movie next year: Film ini akan menjadi film live action terbaik tahun depan.
3. They will have fun together after the project done: Mereka akan bersenang senang bersama setelah proyek selesai.
4. Will he has a new project this month, I need him to correct my project: Apakah dia akan memiliki proyek baru bulan ini? Aku membutuhkannya untuk memeriksa proyekku.
5. Will you have a family with me?: Apakah kamu mau memiliki keluarga bersamaku?

Had

Simple past tense

Simple past tense= Subject+V2 + O

1. They had their own story about it: Mereka punya cerita sendiri tentang hal itu.
2. We had the same class last year: Kita memiliki kelas yang sama tahun lalu.
3. I had someone to help us: Saya meminta tolong seseorang untuk membantu kita.
4. I’m sorry suddenly I had to leave you yesterday: Saya minta maaf, tiba tiba saya harus meninggalkan anda kemarin.
5. You had better lives than me: Kamu memiliki hidup yang lebih baik daripada saya.

Past perfect tense              

Past Perfect Tense= Subject+ V3 (Past Participle) + O

1. She had me to hear her story last night before she falls asleep: Dia menyuruhku mendengarkan ceritanya tadi malam sebelum dia tertidur.
2. The Defendant had his punishment from the court after 6 hours on trial: Terdakwa mendapatkan hukuman dari pengadilan setelah 6 jam diadili.
3. I had a dream before he left me in emptiness. Aku bermimpi sebelum dia meninggalkanku dalam kehampaan.
4. We had a great times together before you decided to leave me in darkness: Kita memiliki waktu yang indah bersama sama sebelum kamu meninggalkanku dalam kegelapan.
5. He had an anxiety disorder before he gets popular as a famous politician’s child: Dia memiliki gangguan kecemasan sebelum dia populer sebagai anak politikus terkenal.

Have, Has dan Had sebagai Auxiliary verb

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Secara singkat, Auxiliary verb dapat diartikan sebagai kata pembantu. Secara panjang, auxiliary verb adalah kata kerja yang dimasukkan ke dalam sebuah frasa untuk memberikan arti fungsional atau arti gramatikal dalam kata kerja di frasa tersebut.

Tujuan penambahan  auxiliary verb ke dalam sebuah frasa adalah untuk menunjukkan waktu (tense), perubahan kata kerja karena  perbedaan kondisi atau waktu (aspect), penekanan (emphasis) dan lain sebagainya.

Dalam bahasa Inggris, selain have dan turunannya (has dan had) kata kata seperti be, can , could, dare, do, may, might, must, need, ought, shall, should will dan would juga bisa menjadi auxiliary verb.

Sebagai auxiliary verb, have, has dam had memiliki makna “perfect aspect”. Perfect aspect perubahan kata kerja yang terjadi karena kegiatan yang digambarkan dalam kata kerja tersebut sudah selesai di masa lampau.

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Sebagaimana auxiliary verb yang lainnya, have, has dan had juga harus diikuti dengan kata kerja utama. Dalam hal ini, have digunakan untuk present tense dan future perfect tense sedangkan has untuk present perfect dan had untuk past perfect.

Contoh penggunaan have, has dan had sebagai auxiliary verb

Have:

Present perfect tense

Subject+ have/has+ Past participle/V3

1. I’ve done with you let us pretend to doesn’t know each other right now: Aku sudah lelah denganmu, mari kita berpura-pura tidak mengenal satu sama lain sekarang.
2. You have worked hard, Danny: Kamu sudah bekerja keras, Danny.
3. We have to wait for you for 40 minutes now, did you know it?: Kami harus menunggumu selama 40 menit sekarang, kamu tahu kan?
4. They have been working hard for 30 years: Mereka telah bekerja keras selama tiga puluh tahun.
5. I have tried to call you, but you never answered: Aku sudah mencoba menghubungi dirimu tetapi kamu tidak pernah menjawab.

Future perfect tense

Subject+ will + have+ Past participle/V3

1. I will have graduated before I’m 23 years old: Aku akan lulus sebelum  aku berusia 23 tahun.
2. I will have met Mark Lee at the concert tomorrow: Aku akan bertemu Mark Lee di konser besok.
3. The prescription for Corona Virus will not have finished this year: resep obat untuk virus Corona tidak akan selesai tahun ini.
4. We will not have held single offline classes until 31 December: Kita tidak akan menyelenggarakan kelas online hingga tanggal 31 Desember.
5. Will you have eaten at Shasa’s birthday party this evening?: Apakah kamu akan makan di pesta ulang tahunnya Shasa malam ini?
6. Should we have met again in the future?: Haruskah kita bertemu lagi di masa depan?

Has

Present perfect tense

Subject+ has+ Past participle/V3

1. My mother has scolded me because I get rid of her Tupperware: Ibuku tadi memarahiku karena aku membuang Tupperwarenya.
2. The brother of my friend has yelled at her because he lost his slippers: Kakaknya temanku membentak temanku karena dia kehilangan sandalnya.
3. My friend’s dad has an accident this morning, so I and my other friend want to visit him at the hospital: Ayah temanku mengalami kecelakaan pagi ini, jadi aku dan temanku yang lain ingin menjenguknya di rumah sakut.
4. My Gran Dad has retired from politics two years ago: Kakekku sudah pensiun dari politik dua tahun lalu.
5. Has your mother felt better?: Apakah ibumu sudah merasa lebih baik?
6. Has your dad’s ankle bone gone better?: Apakah tulang pergelangan kaki ayahmu sudah membaik?

Had

Past perfect tense

1. I had graduated from University last year: Saya telah lulus dari Universitas tahun lalu
2. I’d got my bachelor degree last December: Saya telah mendapatkan gelar sarjana saya pada Desember lalu
3. He had done plastic surgery a few years ago: Dia telah melakukan operasi plastic beberapa tahun lalu.
4. My mom had run the charity program since she was 30 years old: Ibuku telah menjalankan program amal tersebut sejak beliau berusia 30 tahun.
5. She had run away even before we know she was lying: Dia telah melarikan diri bahkan sebelum kita tahu dia berbohong.

baca juga

Bagaimana? Sudah paham belum perbedaan have, has dan had. Jika belum, kamu bisa membaca lagi dari awal dan mengabisnisumkmonline.com/l kursus bahasa Inggris Jangan sampai tertukar lagi ya.

Dasar Penggunaan Have Been dan Has Been yang Benar

Have been dan has been dapat digunakan untuk berbagai macam kondisi. Sebelum itu, yuk kita lihat dasarnya dulu.

Jika subjek dari sebuah kalimat adalah I / You / We / They atau plural noun maka gunakan have been.

• You have been.
• The children have been.
• The dogs have been.

Jika subjek dari sebuah kalimat adalah She / he / It atau singular noun dan uncountable noun maka gunakan has been.

• It has been.
• The cow has been.
• The water has been.

Dapat digunakan untuk Berbicara Tentang Pengalaman Liburan

Has been dan have been dapat digunakan saat berbicara tentang pengalaman liburan yang secara umum tanpa adanya keterangan waktu yang spesifik.

Contoh:

• We have been to Spanyol many times.
• I have been to New York 3 times.

Dapat Digunakan Untuk Kalimat Pasif

Kedua, have dan has been dapat digunakan untuk kalimat pasif.

Contoh:

• Your offer has been accepted by Mr. Andi.
• Your parcels have been delivered to a neighbor.

Present Perfect Continous Tense

Setelah itu, have dan has been dipakai untuk membentuk kalimat dalam present perfect continous tense. Tenses ini digunakan saat mebisnisumkmonline.com/carakan sesuatu yang dimulai pada masa lampau tetapi masih berlangsung hingga sekarang. Dari sini, mulai paham ya bisnisumkmonline.com/?

Contoh:

• I have been working at bisnisumkmonline.com/ for 3 years (Saya sudah bekerja di bisnisumkmonline.com/ selama 3 tahun dan masih bekerja sampai sekarang).
• She has been studying Math since 2017 (Dia sudah belajar matematika sejak tahun 2017 dan sampai saat ini dia masih belajar).

Dasar Penggunaan Had Been yang Benar

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Penggunaan had been sama seperti sebelumnya, yaitu boleh digunakan untuk semua situasi. Namun, had been khusus untuk kejadian di masa lampau atau masa lalu. Penjelasan lengkapnya seperti di bawah ini ya.

Topik Pengalaman Liburan

Jika kamu ingin mebisnisumkmonline.com/carakan pengalaman liburan di akhir tahun dalam bahasa Inggris, tentu kamu bisa menggunakan “had been”.

• Contoh: When I visited New York last year, I had never been to Chicago before. (Ketika aku berkunjung ke New York tahun lalu, aku tidak pernah ke Chicago sebelumnya).

Present Perfect Continuous Tense

Cara Menggunakan Have, has, dan had , Pada tenses ini, had been hanya digunakan ketika sesuatu terjadi di masa lampau sebelum suatu hal lainnya terjadi. Selain itu juga menunjukkan kejadian masa lalu yang tidak berhubungan dengan masa sekarang.

• Contoh: I had been working as a financial advisor for 5 years when I quit my job. (Saya sudah bekerja sebagai penasihat keuangan selama 5 tahun ketika saya keluar dari pekerjaan saya).

Kalimat Pasif

Mungkin kamu akan jarang menemukan penggunaan had been dalam kalimat pasif. Had been hanya dipakai saat ada dua peristiwa yang terjadi di masa lampau.

Contoh:

The marketing campaign had just been launched when the agency shut down.

Contoh di atas terjadi di masa lalu bukan? Namun, peristiwa pertama menggunakan had been dan yang kedua memakai simple past tense.

Itu dia penjelasan mengenai perbedaan dan cara penggunaan have been, has been, dan had been yang tepat itu seperti apa. Jangan lupa untuk terus latih bahasa Inggrismu ya!

Oya! Kamu juga bisa lebih memperdalam materi bahasa Inggris lainnya secara praktis, menyenangkan dan fleksibel loh.