Thai Tea merupakan bisnis yang sedang booming belakangan ini di Indonesia, Tak heran jika banyak pemaln bisnis yang targiur menageluti bésmis ini, Meski demikian, tak banyak pemain bisnis yang berhasil mengembangkan bisnisnya hingga memiliki banyak cabang tersebar di berbagai daerah. Hanya yang memifiki konsep bisnis yang ciamik saja yang berhasil.
Franchise Rachacha Thai Tea.
Usaha yang menawarkan sistem kemitraan mulai pertengahan tahun 2017 ini memilitti total 100 mitra dan sudah ada di lebih dari 50 kota di indonesia. Gerainya tersebar di sekaresidenan surakarta, ada di dalan kampus, depan kampus, depan toko retail, du. “Kami ingin memberikan kemudahan kepada mitra agar bisa menjalankan bisnis thal tea ini dan merasakan keuntungan maksimal,”” ujar M Dachlan Zaim, CEO di Rachacha Thai Tea Indonesia.
Konsep Bisnis dari Rachacha Thai Tea
Ya, konsep bisnis yang dikembangkan Rachacha adalah konsep kemitraan gerobakan yang mudah di jalankan, Sehingga biaya operasionalnya sangat ringan. Dengan begitu, tentu saja investasi yang di keluarkan untuk mitra sangat murah dan sangat terjangkau.
“Kelebihan sistem kami adalah kami tidak mengenakan royalti fee setiap bulan kepada mitra, jadi mitra bisa merasakan keuntungan 10%,” kata Dachlan.
Terlebih, Kata dia, produk yang dijual Rachacha banyak sekali variannya ada 12 varian thal tea, dan produk unggulannya magih di Thai Tea, Thal Green Tea dan thai Coffee. “Karni selalu meluncurkan menu menu baru secara berkala untuk memastikan pelanggan kami tetap loyal,” bebernya.
“Selain itu, diantara franchise minuman gerobakan yang mengusung konsep iar street, produk bisa di bilang jadi Nomar 1, Karena mitra kami sudah ada 100 mitra Jebih dan ada di lebih dari $0 kota di seluruh Indonesia, dari Aceh sampai Timika, Papua. Range harga produk kami kalau di jawa di kisaran 7 — 15 ribu sedangkan di luar jawa di kisaran antara 10-25 rb,” lambahnya.,
Tidak heran jika Rachacha terpilih sebagai The Most Promosing Brand 2078 berkat konsep dan kinerja bisninya yang diterima pasar dengan baik.
“Tentunya kami sangat senang sekali, dan sangat terkejut ya mendengar info ini, Karena The Most Promising Brand 2018 adalah penghargaan yang sangat bergengsi di dunia franchise,” kata Dachlan Bangga.
Rachacha sendiri berdiri pada November 2016. Geral pertamanya berdiri di Solo. “Pertimbangan menggeluti bisnis ini adalah karena bisnisnya sangat mudah dijalankan dan kebetulan lagi booming di dunia kuliner. Kami mengelota bisnis ini @engan profesional dan membuka jaringan franchise,” kenang Dachian.
Dia menegaskan, bisnis ini sudah menguntunagkan, Guktinya dia mampu menyewa fuko 2 lantal, dan bisa membuka lapangan kerja untuk banyak orang.
“Potensi bisnis Rachacha sangat baqus, karena dalam perjalanannya temyata Rachacha sangat digemari kalangan anak muda dan menjadi minuman kekinian yang sangat populer karena keseqarannya,” katanya.
Rachacha menawarkan paket investasi mulai Ap 6.7 juta, Dachlan tidak menerapkan sistem royalti fee, agar mitra bisa merasakan keuntungan secara maksimal,
baca juga
350 Daftar Waralaba Dan Franchise Mulai Dari 1 Juta sd 1 Milyar
“Jadi keuntungan 100% untuk mitra kam. BEP dalam bisnis ini sangat cepat karena tergolong bisnis dengan investasi yang sangat murah dan sangat terjangkau di masyarakat.
sudah begitu hanya membutuhkan waktu sekitar kurang lebih 2-3 bin saja anda sudah bisa BEP” ungkapnya seraya berkata, “kami memasarkan bisnis. melalui sosial media, marketplace, website, dil,”.
