Tak sedikit produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki kualitas yang apik.
Sayangnya, pemasaran selalu menjadi kendala mereka para pelaku usaha kecil. Serasa Food kemudian hadir dalam bisnis pangan yang bergerak memasarkan produk berkualitas para UMKM.
PT Serasa Selera Nusantara
Serasa Food baru berdiri dan terjun di bisnis pangan tiga tahun lalu. Namun brand yang dinaungi PT Serasa Selera Nusantara tersebut telah berhasil memasarkan banyak produk hasil UMKM sekaligus meraih omzet hingga angka milyaran rupiah.
Semua produk yang dijual Serasa Food merupakan hasil dari dapur para UMKM binaan.
Beberapa produk Serasa Food yakni ketupat instan Ketupatkoe, bawang goreng Bawangkoe, bumbu masak instan Gerak Tani, Sambal Ikan Roa, Sambal Ikan Cakalang, serta Abon Ikan Cakalang.
Meski produk tersebut hasil dari UMKM, kualitasnya sangat baik dengan kemasan yang juga apik.
Serasa Food mendesain kemasan dengan gaya modern, bersih dan instan. Tampilannya pun sebagaimana produk-produk pangan hasil industri besar dan modern.
Dengan kualitas baik dan kemasan yang menarik, produk Serasa Food pun berhasil tembus ritel modern.
Ada puluhan produk UMKM yang dinaungi Serasa Food. Setiap bulannya, perusahaan yang didrikan oleh Yuszak M Yahya tersebut mampu mengantongi omzet Rp 1,5 miliar untuk lima jenis produk saja.
Lima produk tersebut pun dihasilkan oleh lima UMKM berbeda.
“Total kami ada 22 SKU (stock keeping unit) produk dengan 74 persen penjualan kami di modern Trade,” ujar Yuszak
Sukses menjalankan bisnis pangan Serasa Food, Yuszak pun mendapat bantuan modal dari berbagai investor hingga Rp 2 miliar.
Selain membina dan bekerja sama dengan puluhan UMKM, pria kelahiran 1978 tersebut juga mempekerjakan 40 orang karyawan.
Tak hanya itu, produk Serasa Food juga beberapa kali memenangkan penghargaan dari Kementerian Perdangangan.
Di antaranya yakni penghargaan UKM Pangan Award 2016 untuk produk Ketupatkoe dan Bawangkoe.
Berdayakan UMKM
Menurut Yuszak, Serasa Food menjadi inkubator UMKM, terutama yang bergerak di bisnis pangan.
UMKM dibina, diberikan pendampingan secara intensif, hingga diajarkan manajemen bisnis secara profesional.
“Masalah mereka ternyata jauh lebih besar. Yang mereka butuhkan adalah pendampingan intensif dari hari ke hari oleh organisasi yang paham manajemen profesional,” ujar Yuszak.
Pendampingan tersebut dilakukan agar UMKM dapat selalu meningkatkan profesionalitas.
Dengannya, skala produksi UMKM pun dapat meningkat. “Intinya kami akan menangani yang tidak bisa mereka lakukan.
Di antaranya peningkatan modal dan teknologi mesin, masalah quality assurance, quality control, shelf life, scaling up, pembenahan tempat produksi dan sebagainya,” tutur Yuszak yang merupakan Ketua Umum Gerakan Wirausaha Nasional tersebut.
Untuk mendapat pembinaan Serasa Food, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi UMKM.
Yusak menuturkan, semangat si pelaku usaha adalah hal yang paling utama.
“Pertama memiliki kualitas produk yang bagus, kedua pemiliknya memiliki semangat belajar yang tinggi, itulah modal dasar terpenting yang akan dikembangkan oleh Serasa Food,” ujarnya.
Bantuan Modal UKM
Selain dibina menjadi profesional, UMKM bahkan mendapat bantuan modal dari Serasa Food.
Yuszak mengatakan, modal merupakan salah satu kendala UMKM untuk berkembang.
Karena itulah Serasa Food juga memberikan bantuan modal berupa alat produksi yang dapat dibayar secara lunak.
Alat produksi ini sangat membantu UMKM untuk membesarkan bisnis pangan mereka. Alat produksi modern tersebut bahkan bernilai ratusan juta rupiah.
Sistem pembayaran untuk alat tersebut sangatlah mudah dan tidak membebani UMKM.
Jika produk mereka diorder Serasa Food, maka pembayaran dilakukan dengan cara pemotongan omzet.
Namun jika tidak mendapat order, maka UMKM tak perlu membayarnya.
“Jadi pembayarannya per PO (purchase order). Kalau kami tidak pesan PO ya dia tidak usah bayar. Untuk keuntungan pun kami bagi bersama UMKM sesuai kesepakatan di awal,” ujarnya.
Baca juga
Editor’s Choice
350 Daftar Waralaba Dan Franchise Mulai Dari 1 Juta sd 1 Milyar
1000.001 Ide Bisnis UKM Dengan Modal Mulai 100 Ribu
Panduan Bisnis Online Terlengkap
Dengan segala bantuan tersebut, Serasa Food menjajaki bisnis pangan sembari membantu UMKM yang tersebar di banyak daerah di Indonesia.
Bahkan perusahaan pun tak hanya dimiliki Yuszak pribadi.
UMKM diberi kesempatan untuk memiliki saham di PT Serasa Selera Nusantara yang menaungi Serasa Food tersebut.